Tuesday, August 23, 2016

Belajarlah public speaking agar anda bisa menempatkan diri anda

The Princess Diaries 


The Princess Diaries adalah film Amerika komedi yang dirilis pada tahun 2001. Film ini di produksi oleh legendaris penyanyi Whitney Houston dan disutradarai oleh Garry Marshall. Film ini berdasarkan novel Meg Cabot pada tahun 2000, dengan judul yang sama. Garry Marshall mempercayakan peran utama kepada Anne Hathaway sebagai Mia Thermopolis, film ini juga yang melambungkan nama Anne Hathaway. Menceritakan tentang kehidupan Mia Thermopolis yang mendadak berubah karena kedatangan neneknya dari Genovia, hidupnya berubah ketika mengetahui bahwa diri nya adalah seorang putri kerajaan. Queen Dowager Clarisse Renaldi diperankan oleh Julie Andrews.

Sinopsis filmnya begini :
Mia Thermopolis, seorang remaja 15 tahun, bersekolah di private school sophomore. Mia tinggal bersama ibunya Helen Thermopolis dan kucingnya , Fat Louie. Mia, remaja biasa dan jauh dari popularitas. Bisa dibilang Mia tidak dilihat orang karena wajahnya yang tidak cantik, Mia menyimpan perasaan pada Josh Bryant yang berpacaran denga pemandu sorak Lana Thomas ( diperankan oleh Mandy Moore).  Mia punya sahabat setia , bernama Lily Moscovitz dan kakaknya , bernama Michael.

Seminggu sebelum Mia ulang tahun ke 16, neneknya yang berasal dari ayah yang tidak pernah ia temui berkunjung kerumahnya. Ia berasal dari Genovia, kerajaan kecil di Eropa. Mia bertemu dengan neneknya, Queen Clarisse renaldi , di dubes konsulat Genovia untuk pertama kali dalam hidupnya. Queen Clarrise menjelaskan pada Mia maksud kedatangannya. Karena kematian ayahnya Crown Prince Genovia, Mia satu-satunya penerus tahta tersebut. Mia sangat terkejut pas tahu bahwa dirinya adalah seorang putri dan bermaksud untuk melarikan diri.

Queen Clarisse menemui Mia dan Helen menjelaskan jika Mia menolak untuk meneruskan kedudukan ayahnya, maka Genovia tidak akan ada pemimpin penerus. Queen Clarisse juga menjelaskan bahwa Mia perlu dipersiapkan untuk menjadi putri di depan publik.Awalnya Mia menolak permintaan neneknya, tetapi Helen meyakinkan Mia untuk mengikuti aturan Queen Clarisse , mengikuti pelajaran menjadi seorang putri. Helen juga mengatakan Mia tidak harus membuat keputusan di depan publik tentang statusnya sebagai satu-satunya penerus bagi kerajaan Genovia. Queen Clarisse memberikan Mia sebuah limusin pribadi lengkap dengan bodyguard pribadi, Joe.

Mia menemui neneknya setiap hari setelah sekolah . Mia diwajibkan memakai stoking dan sepatu tinggi. Mia belajar tentang table manners (aturan makan ), berdansa, dan berpidato. Waktu Mia banyak tersita untuk neneknya, hal ini membuat Lily kesal, apalagi setelah Mia merubah penampilannya dari penata stylist Itali yang bernama Paulo, Lily marah kepadanya karena dia menganggap Mia sama halnya dengan gadis lain yang gila popularitas. Mia galau akhirnya menceritakan semuanya pada Lily, dan Lily berjanji untuk tidak mengatakannya kepada siapapun.  Hal ini untuk menghindari Mia dari liputan media.

Tak lama kemudian The San Fransisco Chronicle mengetahui keberadaan putri Genovia. Paulo membocorkan segalanya karena dia merasa berjasa telah merubah penampilan Mia. Merasa sangat terganggu dengan media pers, Queen Clarisse lebih focus untuk mempersiapkan Mia dalam acara State Dinner. Pada saat acara Mia mempermalukan dirinya sendiri dengan kecerobohannya.

Suatu ketika, Mia mengajak neneknya untuk bermain di pusat kota. Itulah momen, cucu dan nenek untuk pertama kalinya. Pada saat Mia menyetir di jalan tanjakan, mobil Mia menabrak bus kota tapi beruntung tidak ada yang terluka. Dua orang suster menelpon polisi atas kecelakaan itu, dan untuk menyelamatkan Mia dari hukuman polisi daerah , Queen Clarisse memainkan peranannya sebagai seorang ratu yang anggun. Dia menobatkan polisi tersebut menjadi “Genovian order of the Rose”. Dua polisi tersebut merasa tersanjung dan membatalkan proses tilang pada Mia dan membiarkan mereka berdua pergi.

Josh Bryant, pria yang dikagumi Mia sejak lama, mengajaknya pergi ke acara pesta pantai. Mia menyetujuinya dan membatalkan janji dengan Lily sahabatnya. Dibalik ajakan Josh, ternyata dia mempunyai maksud lain, Josh secara diam-diam mengajak Mia ke tempat yang sangat pribadi. Dan disaat media pers datang dengan menggunakan helicopter, Josh memaksa Mia untuk berciuman. Mia berusah melarikan diri dan bertemu dengan Lana, Lana membawanya ke tenda untuk mengganti baju, dan disaat ada kamera Lana membuka tenda tersebut. Mia terkena sorot kamera dengan setengah telanjang. Setibanya Mia dirumah, dia sangat menyesal dan menghabiskan sepanjang malam dengan menangis di pelukan ibunya.

Foto yang tidak pantas telah beredar di media sebagi cover. Queen Clarisse sangat kecewa dengan kelakuan cucunya tetapi Joe meyakinkan walaupun Mia seorang putri tetapi dia juga seorang remaja yang masih mencari jati diri. Untuk menyelamatkan persahabatannya dengan Lily dan Michael, Mia datang meminta maaf dan mengundangnya untuk ke hari kemerdekaan Genovia. Mia juga mempermalukan Lana di depan public dengan menumpahkan es krim ke baju Lana dan mengatakannya pecundang. Di hari kemerdekaan Genovia , Mia harus berpidato dan mengatakan keputusannya sebagai satu-satunya ahli waris kerajaan Genovia.  Mia yang ketakutan merencanakan untuk melarikan diri. Dia urungkan niatnya ketika menemukan surat dari ayahnya yang ditulis sebelum meninggal. Mia segera pergi ke acara genovia tetapi sayang mobilnya mogok. Joe datang untuk menyelamatkan. Mia datang di tengah acara dengan keadaan basah kuyup, hanya mengenakan boots, dan celana jins. Dan akhirnya untuk pertama kalinya Mia melakukan pidato dengan lancar, dan menyatakan bahwa dia adalah Princess Mia , Princess of genovia yang akan memimpin genovia untuk masa mendatang.

Dalam cerita tersebut terlihat bahwa untuk menjadi seorang yang harus berhadapan dengan publik maka orang itu harus mempelajari tentang table manners dan public speaking. Dan diakhir cerita terbukti bahwa jika orang sudah mempelajari public speaking maka akan dengan sangat lancar orang tersebut berbicara di depan public.


Pesan untuk anda....belajarlah public speaking agar anda bisa menempatkan diri anda dimanapun anda berada.

0 komentar:

Post a Comment