Tidak
bosan-bosan saya baca buku ...“The Presentation Secrets of Steve Jobs –
How to Be Insanely Great in Front of Any Audience” yang ditulis oleh
Carmine Gallo, seorang kolumnis Businessweek.com.
Dalam
buku ini dibahas tentang aspek presentasi ala Steve Jobs yang disertai
referensi kapan dan di mana Steve Jobs melakukannya.
Buku
yang sudah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia oleh penerbit Erlangga dengan
judul: “Rahasia Presentasi Steve Jobs – Bagaimana Tampil Luar Biasa Hebat
di Depan Setiap Audiens”.
Steven
Paul "Steve" Jobs yang telah meninggal dunia pada
tanggal 5 Oktober 2011 di California dalam
usia 56 tahun. Pada waktu kematiannya, ia dikenal luas sebagai seorang visioner,
perintis dan jenius dalam bidang bisnis, inovasi, dan desain produk, dan ia orang
yang berhasil mengubah wajah dunia modern, merevolusi enam industri yang
berbeda, dan "contoh bagi semua CEO ". Kematiannya ditanggapi secara
luas dan dunia merasa kehilangan besar seorang tokoh visioner begitu juga para
penggemarnya di seluruh dunia.
Steve
Jobs sangat dikenal dunia karena prestasinya. Saya sangat mengaguminya,dalam
presentasi Steve Jobs kita dapat melihat langsung bagaimana seorang presenter
hebat tampil di atas panggung dan memukau audiensnya.
Seperti
apa sebenarnya gaya presentasi Steve Jobs?
Sebagai
public speaker Steve Jobs memiliki 13 C, hal ini harus dimiliki oleh seorang
public speaker.
1 1. Confidence (Percaya
diri)
2. Constructions
(Konstruksi)
3. Credibility
(Kredibilitas)
4. Capture (Menangkap)
5. Connection
(Koneksi)
6. Coherence
(Koherensi)
7. Cogency (Daya
meyakinkan)
8. Content (Isi)
9. Channel (Saluran)
10. Character
(Karakter)
11. Conversation
(Percakapan)
12. Creativity (Kreatifitas)
13. Conslusion
(Kesimpulan)
Dan
inilah 13 C rahasia teknik presentasi Steve Jobs yang dapat ditiru dan digunakan
untuk kesuksesan presentasi Anda:
1 1. Confidence (Percaya
diri)
Steve Jobs dapat
membangun sikap mental positif mengenai dirinya sendiri. Dengan begitu tentu
perasaan takut tidak akan hadir dalam diri Steve Jobs Kegugupan yang merupakan
hal yang normal pada sebagian pembicara malah dijadikan oleh Steve Jobs menjadi
sumber energi yang bisa mendorongnya untuk memiliki kekuatan dan antusiasnya
sebagai pembicara.
2 2. Constructions
(Konstruksi)
Steve Jobs d1. Confidence (Percaya
diri)
Steve Jobs dapat
membangun sikap mental positif mengenai dirinya sendiri. Dengan begitu tentu
perasaan takut tidak akan hadir dalam diri Steve Jobs Kegugupan yang merupakan
hal yang normal pada sebagian pembicara malah dijadikan oleh Steve Jobs menjadi
sumber energi yang bisa mendorongnya untuk memiliki kekuatan dan antusiasnya
sebagai pembicara.
3. Credibility
(Kredibilitas)
Kemampuan berperilaku
dan bersikap profesional saat presentasi yang dimiliki Steve Jobs sungguh luar
biasa. Dengan memiliki ilmu dan wawasan serta pengalaman yang luas sehingga
keahlian yang dimiliki Steve Jobs membentuk sikap penuh pengertian terhadap
situasi dan kondisi sehingga audience yakin akan kredibilitas dari Steve Jobs
maka presentasinyapun tidak pernah hambar apalagi gagal.
4. Capture (Menangkap)
Kemampuan Steve
Jobs dalam membuka sesi yang menarik perhatian audiencenya membuat sesi jadi
hidup, hangat dan tidak monoton. Steve Jobs sangat jeli terhadap sesuatu hal
yang lagi trend dan menarik sehingga audience mau mendengarkan
presentasinya.
5. Connection
(Koneksi)
Kemampuan Steve
Jobs dalam membangun dan membina hubungan baik dengan audience terlihat
dengan tampilannya saat presentasi ia dapat membaur dengan semua jenis audience
dan tampil menjadi dirinya sendiri.
6. Coherence
(Koherensi)
Steve Jobs memiliki
kemampuan menyusun struktur presentasi yang efisien dan efektif.
7. Cogency (Daya meyakinkan)
Steve
Jobs memiliki kemampuan menyusun materi yang meyakinkan.
Tentu
aura yang keluarpun penuh dengan keyakinan sehingga audience
Percaya
dengan apa yang disampaikan.
8. Content (Isi)
Kemampuan
Steve Jobs dalam membuat materi presentasi yang efektif
dan
impresif sehingga isi dari presentasi yang disampaikan sesuai dengan
tujuan
awal dari presentasi .
9. Channel (Saluran)
Steve Jobs mampu menggunakan media
komunikasi secara optimal. saat berbicara dimuka publik, Steve Jobs dapat
menggunakan alat
bantu sesuai kebutuhan presentasi seperti
data statistik, fakta-fakta,
anekdot,cerita dan testimoni sehingga mampu membuat para audience
dapat mengingat apa yang disampaikan.
10. Character
(Karakter)
Kemampuan Steve Jobs dalam menampilkan
karakter melalui ekspresi
wajah dan bahasa tubuh membuat audience merasa Steve Jobs adalah
pemberi jalan keluar
dari apa yang diinginkannya.
11. Conversation
(Percakapan)
Dalam setiap presentasi yang
dilakukan, Steve Jobs mampu
membangun atmosfer sesi yang kreatif yang mendukung
presentasinya.
Kalimat yang disampaikan singkat, jelas dan tidak bertele-tele,
menggunakan bahasa yang tepat, fragmen-fragmen
kalimat, penekanan
dan pengulangan. Sehingga kata-kata yang hidup
yang disampaikan akan memorable
dan berkesan bagi audiencenya.
12. Creativity
(Kreatifitas)
Seorang public speaker harus kreatif,
kemampuan Steve Jobs dalam
membangun suasana kreatif yang mendukung presentasinya
dapat
memberikan suasana ice breaker dan energizer juga mampu memecah
kebekuan dan membangkitkan rasa keterlibatan audience.
13. Conclusion
(Kesimpulan)
Steve Jobs dalam presentasinya mampu
menutup secara efisien, efektif
dan impresif. Dalam presentasinya kesimpulan
sama pentingnya dengan
inti dari keseluruhan materi yang dibawakan, Steve Jobs
tahu betul
kondisi tersebut. Ia sampaikan dengan berkesan dan dinamis. Ia
berikan
kesimpulan dengan penutup yang selalu diingat di hati audiencenya.
Itulah teknik
presentasi Steve Jobs yang dikagumi banyak orang.Lewat teknik presentasi
kelas dunia yang khas, dia berhasil menunjukkan bagaimana mengemas presentasi
secara menarik layaknya sebuah pertunjukan atraktif. Anda ingin seperti Steve
Jobs? Segera cari tahu di Of Course hubungi 087889060893.
0 komentar:
Post a Comment