Dalam aturan
main di permainan hidup (the game of life) diberlakukannya hukum
kompetisi atau persaingan. Yang pada kenyataannya semua orang memiliki keinginan sama yaitu ingin
kaya, ingin dihormati atau ingin berprestasi di bidang tertentu. Tetapi tidak semua
dapat mencapai apa yang diinginkan. Mengapa?
Ini
karena setiap individu memiliki potensi diri yang berbeda.
Potensi
diri
pada
setiap
manusia
1.
Potensi Fisik ( Psychomotoric )
Potensi fisik dalam setiap manusia gunanya untuk
pemenuhan kebutuhan hidup. Misalnya mata
untuk melihat,
kaki untuk berjalan,
telinga untuk mendengar dll.
2.
Potensi Mental Intelektual ( Intellectual Quotient )
Pada otak manusia ( terutama otak kiri ). Kegunaannya untuk merencanakan sesuatu, menghitung dan menganalisis.
3.
Potensi Sosial Emosional ( Emotional Quotient )
Pada otak manusia ( terutama otak kanan ). Gunanya untuk mengendalikan amarah, bertanggungjawab, motivasi dan kesadaran diri.
4.
Potensi Mental Spiritual ( Spiritual Quotient )
Berhubungan
dengan jiwa sadar atau kearifan di luar ego. Kecerdasan yang
berhubungan dengan keimanan dan akhlak mulia.
5.
Potensi Daya Juang ( Adversity Quotient )
Berhubungan
dengan keuletan, ketangguhan dan daya juang
tinggi. Melalui potensi ini, seseorang mampu mengubah rintangan dan tantangan menjadi peluang.
Coba anda bercermin apa potensi yang ada dalam diri anda?
Apa sebenarnya Potensi
diri itu? Potensi diri adalah kemampuan yang dimiliki setiap pribadi (individu) yang mempunyai
kemungkinan untuk dikembangkan dalam berprestasi.
Potensi diri adalah terpendam pada setiap orang, dan setiap orang memilikinya
(Siahaan,Parlindungan,2005:4). Jadi tidak ada manusia yang tidak memiliki potensi. Begitu juga dengan anda.
Sekarang saatnya kita gali potensi yang ada dalam diri kita.Lalu kembangkan potensi tersebut.
0 komentar:
Post a Comment