Sunday, October 4, 2015

cara berbicara didepan umum

Cara berbicara didepan umum ada berbagai macam. Berikut dibawah ini caranya :
1. Dengan Membaca Naskah
2. Dengan Menghafal
3. Dengan Spontanitas
4. Dengan Menjabarkan kerangka

Yang seperti apa ya Membaca Naskah itu?
Yaitu dengan membawa naskah atau script yang sudah dibuat sebelumnya. 
Lalu apa kekurangannya jika kita menggunakan cara ini ? Kekurangannya adalah biasanya dengan cara membaca naskah kita akan lancar karena tinggal membaca, tidak akan salah karena dibaca sesuai tulisan yang ada di naskah/script. Kelebihan lainnya adalah naskah tersebut dapat diarsipkan. 
Cara ini memiliki kelemahan, kelemahannya adalah : tidak komunikatif karena harus baca naskah tersebut, kaku karena tidak ada penghayatan, dan tidak dapat menyesuaikan dengan situasi dan reaksi audience, akhirnya tentu saja jadi tidak menarik.

Cara lain yang kedua adalah dengan Menghafal.
Jika berbicara didepan umum dengan cara menghafal tentu saja akan lancar, tidak salah kalau hafal.Mata kita akan dapat memandang audience namun cara menghafal ini ada kelemahannya yaitu kita cenderung berbicara cepat tanpa penghayatan, tidak dapat menyesuaikan dengan situasi dan reaksi audience juga, dan cara ini akan gagal jika kita lupa apa yang telah dihafal.

Cara yang ketiga adalah dengan Spontanitas.
Cara Spontanitas kadang terasa lebih segar dan lebih menarik namun memiliki kelemahan yaitu tidak lancar dan kacau bagi seorang pemula tentunya. Dan ada kemungkinan akan gagal besar sekali.

Cara yang terakhir dengan Menjabarkan kerangka.
Apa ya cara Menjabarkan kerangka ? Cara ini memiliki kelebihan yaitu pokok isi tidak ada yang terlupa, penyampaiannya pun runtut, kemungkinan salahnyapun kescil dan pastinya akan komunikatif.
Kelemahan cara ini adalah tangan kita kurang bebas bergerak karena memegang kertas dan terkesan kurang siap karena memegang catatan.

Lalu cara yang bagaimana yang paling mudah dilakukan?
Menurut saya padukanlah cara : Menjabarkan naskah dan spontanitas....
Jabarkan kerangka..lalu spontanitas dilakukan.




0 komentar:

Post a Comment